dinner and sandal

Ahkirnya Dinner kemaren malam sukses deh sama anak-anak student Indo (Vince, Teddy dan Adi), emang sengaja aku dan hubby ngundang mereka karena semenjak mereka praktikum di Brazil dan Stuttgart kita nggak ketemu hampir 4 bulan ya udah sekalian reuni aja.

Malam itu aku bikinin mereka Mie Ayam, Galantine, roti pisang keju coklat sama wedang ketan duren buat penutupnya.

Malam itu laris masakanku padahal sebetulnya aku tuh nggak bisa masak tapi aku ada niat untuk bisa masak jadinya yah belajar dari sana sini eh ahkirnya bisa juga walaupun belum profesional, dan setidaknya kalau ada acara di rumah bisa masak sendiri dan nggak perlu pesen di luar, bukannya pelit cuma belajar untuk hemat aja dan sekalian menimba ilmu masak memasak.

Aku malam itu juga dapet buah tangan dari Adi yang waktu itu praktikum ke Brazil sandal jepit dari sono bok hmm......lumayan buat sommer, si Adi tuh waktu itu bawa sekitar 14 pasang sandal di kopernya untung-untung nggak ada control di bandara kan entar di kirain mau nyambi jualan sandal di Jerman.

Kalau mau lihat macemnya klik aja di Havanias disitu banyak banget model sandal buat anak-anak juga orang dewasa, sayang waktu itu di Adi dah bawa banyak kalau nggak aku mo titip lagi 2 atau 3 gitu buat hubby, Patrick ama Melani, abisnya tuh sandal keren banget desainnya dan juga warnanya. Pilihanku waktu itu warna pink dengan gambar butterfly dan bunga di dalamnya, dan ternyata di Brazil sandal warna itu yang menjadi favorit dan banyak di minati pembelinya para wanita khususnya, yah....nggak rugi juga kalau aku pilih sandal itu dan pas ukurannya sama kakiku nomer 42.

Jangan kaget kalau ukuran kakiku panjang karena emang dari sononya udah besar walaupun diriku nggak terlalu tinggi, sampai kadang susah kalau beli sepatu nggak di Indo nggak di sini wis dah.....rumit mesti tanya ama penjualnya kali-kali ada stok ukuran 42, aku nggak nyesel kok punya kaki panjang dan besar sapa tau rejekinya juga panjang dan besar he..he..he..amin-amin (nggak nyambung deh).